BANYUASIN, Beritasriwijaya.com — Kabar gembira datang bagi masyarakat Pulau Rimau dan Selat Penuguan. Jembatan Tanah Kering, salah satu akses vital yang selama ini dikeluhkan warga, akhirnya selesai diperbaiki dan kini bisa kembali digunakan dengan nyaman.
Perbaikan jembatan ini menjadi bukti nyata komitmen Bupati Banyuasin, H. Askolani, bersama Wakil Bupati Netta Indian dalam meningkatkan infrastruktur yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Dengan rampungnya pengerjaan, mobilitas warga antarwilayah semakin lancar, baik untuk aktivitas ekonomi, pendidikan, maupun kesehatan.
Meski begitu, Bupati Askolani berpesan tegas agar masyarakat ikut menjaga fasilitas ini. Ia mengingatkan pentingnya kesadaran bersama untuk tidak menggunakan jembatan dengan kendaraan bermuatan berlebih atau Over Dimension Over Load (ODOL).
“Pemerintah sudah memperbaiki jembatan ini. Sekarang tugas masyarakat untuk ikut menjaga. Jangan sampai kendaraan dengan muatan berlebih melintas, karena bisa memperpendek usia jembatan dan merugikan kita semua,” tegasnya.
Masyarakat pun diharapkan lebih disiplin dan peduli terhadap keberlangsungan jembatan. Sebab, infrastruktur ini adalah urat nadi penghubung bagi Pulau Rimau dan Selat Penuguan. Dengan dirawat bersama, jembatan tidak hanya bermanfaat hari ini, tetapi juga bisa dinikmati hingga bertahun-tahun ke depan.
Langkah ini menjadi contoh nyata bagaimana pembangunan akan berhasil jika pemerintah dan masyarakat saling berkolaborasi. Sebab, keberhasilan pembangunan tidak hanya diukur dari selesainya proyek, tetapi juga dari bagaimana masyarakat menjaga serta memanfaatkannya dengan bijak. (ydp)