BANYUASIN, Beritasriwijaya.com — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuasin bersama Pemerintah Kabupaten Banyuasin menegaskan komitmen mereka untuk melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan. Hal ini ditegaskan dalam Rapat Paripurna VI Masa Persidangan III, yang digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD, Selasa (19/8/2025).
Rapat dihadiri langsung oleh Bupati Banyuasin H. Askolani dan Wakil Bupati Netta Indian, serta seluruh unsur pimpinan dan anggota DPRD. Agenda paripurna mencakup pembahasan sejumlah rancangan peraturan daerah (ranperda) dan laporan dari tiga Panitia Khusus (Pansus) DPRD.
Pansus I memaparkan hasil pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029. Fokus utama terletak pada program prioritas “Banyuasin Cerdas” dan “Banyuasin Sehat”. DPRD meminta agar RPJMD disusun secara realistis, terukur, memiliki indikator kinerja yang jelas, dan selaras dengan kebijakan nasional serta provinsi.
Sementara itu, Pansus II menyoroti ranperda usulan pemerintah daerah tahun 2025. DPRD menekankan pentingnya kelengkapan aturan pelaksana dan koordinasi lintas instansi agar implementasinya efektif.
Pansus III memberikan rekomendasi terkait program “Banyuasin Terbuka” dan “Banyuasin Membangun”. DPRD menegaskan, visi dan misi daerah harus menjadi acuan utama dalam penyusunan RPJMD serta percepatan regulasi yang mendukung pembangunan.
Wakil Bupati Netta Indian menyatakan, seluruh masukan DPRD akan ditindaklanjuti.
“Semua masukan akan menjadi catatan serius untuk penyempurnaan RPJMD dan regulasi lainnya,” ujarnya.
Ke depan, RPJMD akan diimplementasikan melalui Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahunan. Prosesnya akan melibatkan masyarakat, akademisi, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya, sehingga arah pembangunan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat Banyuasin.
