2 Pelaku Penusukan dan Penembakan M Ridho di Palembang Dibekuk Saat Kabur ke Pulau Jawa

AKP Muhamad Andrian, Kapolsek Plaju, memberikan keterangan kepada awak media terkait penangkapan dua pelaku pembunuhan M Ridho yang sempat kabur ke Pulau Jawa.

Palembang, Beritasriwijaya.com — Kasus pembunuhan sadis yang menimpa M Ridho (23) di Palembang, Sumatera Selatan, akhirnya mulai terungkap. Dua pria yang diduga menjadi pelaku utama, berhasil ditangkap aparat saat mencoba melarikan diri ke Pulau Jawa. Penangkapan ini menjadi titik terang dalam penyelidikan kasus yang menggemparkan warga Palembang tersebut.


Ditangkap di Pelabuhan Merak

Kapolsek Plaju, AKP Muhamad Andrian, mengungkapkan kedua pelaku berinisial JM dan RM berhasil diamankan oleh tim gabungan Satreskrim Polrestabes Palembang dan Polsek Plaju. Penangkapan dilakukan di Pelabuhan Merak, Kecamatan Pulomerak, Cilegon, Banten, pada Sabtu (9/8/2025) sekitar pukul 22.00 WIB.

Bacaan Lainnya

“Keduanya diamankan saat berupaya menyeberang ke Pulau Jawa. Kami bergerak cepat setelah mendapat informasi keberadaan mereka,” ujar Andrian.


Upaya Kabur Gagal Total

Berdasarkan informasi awal, pelaku berencana menghilang dari kejaran polisi dengan berpindah ke wilayah Jawa. Namun, koordinasi lintas wilayah yang dilakukan aparat berhasil menggagalkan pelarian mereka.

“Tim langsung bergerak ke lokasi setelah mendapat petunjuk. Saat itu, kedua pelaku sedang menunggu kapal untuk menyeberang,” tambah Andrian.


Korban Tewas dengan Luka Tusuk dan Tembak

Sebelumnya, M Ridho ditemukan tewas mengenaskan di depan sebuah bengkel samping Lorong Sidomulyo 1, Kelurahan Talang Putri, Kecamatan Plaju, pada Sabtu (9/8/2025) dini hari. Tubuh korban mengalami 14 luka tusuk dan dua luka tembak yang berasal dari senapan angin.

Hasil pemeriksaan dokter forensik menunjukkan peluru mengenai bagian telinga kanan dan pipi kiri korban. Luka tusuk tersebar di beberapa bagian tubuh, termasuk punggung, pinggang, dan dada.


Penyidikan Masih Berlanjut

Meski sudah mengamankan pelaku, polisi masih mendalami motif dan kronologi lengkap peristiwa pembunuhan ini. Keduanya kini sedang menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek Plaju.

“Kami masih mengumpulkan keterangan dan bukti lain. Perkembangan kasus akan kami sampaikan lebih lanjut,” tutup Andrian.

Pos terkait