BANYUASIN, Beritasriwijaya.com — Warga Dusun Galang Tinggi, Desa Galang Tinggi, Kecamatan Banyuasin III, RT 014 RW 03 Jalan P2KP, kembali menyuarakan kondisi listrik yang sudah puluhan tahun tidak layak. Selama hampir 20 tahun, wilayah ini tidak memiliki satu pun tiang PLN, sehingga puluhan rumah terpaksa menyambung listrik dari satu titik dengan kabel yang ditarik hingga ratusan meter.
Satu rumah warga menjadi pusat aliran listrik bagi sekitar 30 rumah lainnya. Kondisi ini menyebabkan daya yang diterima warga lain sangat rendah, sering tidak mencapai 200 VA, sehingga listrik sering turun dan barang elektronik warga menjadi rawan rusak.
“Rumah sudah banyak, tapi tiang listrik tidak ada. Di jalan ini membutuhkan setidaknya 10 tiang,” ujar salah satu warga.
Proposal Sudah Masuk ke PLN, Tapi Belum Ada Aksi
Warga menegaskan bahwa mereka sudah mengirim proposal ke PLN Pangkalan Balai Banyuasin untuk meminta pemasangan tiang dan jaringan listrik yang layak. Namun sampai saat ini, warga mengaku belum menerima tindak lanjut apa pun.
“Kami sudah ajukan proposal resmi. Tapi sampai sekarang tidak ada tindakan dari PLN,” kata warga lainnya.
Setelah bertahun-tahun hidup dalam kondisi listrik yang tidak stabil, warga kini menyuarakan tuntutan yang sama:
“Kami meminta keadilan listrik.”
Mereka berharap pemerintah dan pihak PLN segera turun tangan, mengingat jalan sepanjang sekitar 1 kilometer tersebut telah dihuni puluhan keluarga dan sangat membutuhkan jaringan listrik permanen.
Harapan untuk Perubahan
Warga menilai sudah saatnya Dusun Galang Tinggi mendapatkan perlakuan yang sama dengan wilayah lain yang sudah mendapatkan infrastruktur listrik memadai.
“Kami hanya ingin listrik yang layak seperti masyarakat lain. Ini sudah 20 tahun kami bertahan,” tutup warga. (ydp)










