Palembang, Beritasriwijaya.com — Aksi pencurian sepeda motor kembali membuat geger warga Palembang. Kali ini, dua unit motor milik dua orang wanita muda raib secara bersamaan hanya dalam waktu 10 detik. Kejadian yang terjadi di kosan Jalan Panca Sari, Kelurahan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning, ini terekam jelas oleh kamera CCTV yang terpasang di lokasi.
Korban, Ayu Eisy Pratama (25) dan Wanda Ulan Sari (21), baru menyadari motornya hilang pada pagi hari saat hendak berangkat kerja. Mereka tak menyangka jika saat tidur lelap menjelang Subuh, pelaku sudah menyusup masuk dan melancarkan aksinya dengan sangat cepat dan rapi.
“Saya baru sadar motor saya hilang sekitar jam 8 pagi. Waktu itu saya kira hanya motor saya yang hilang, ternyata motornya Wanda juga raib. Kami baru sadar saat sama-sama mengecek CCTV,” tutur Ayu saat ditemui di lokasi, Rabu (23/7/2025).
Terekam CCTV: Tiga Pelaku, Satu Motor, Dua Korban
Berdasarkan rekaman kamera pengawas, kejadian berlangsung sekitar pukul 04.30 WIB, tepat saat azan Subuh berkumandang. Dalam video tersebut, terlihat tiga orang pelaku datang mengendarai satu unit motor matik jenis Honda PCX. Dua dari mereka turun dan langsung merusak kunci kontak motor milik korban yang terparkir di halaman kosan, sedangkan satu orang tetap berada di atas motor.
“Gerakannya cepat sekali, hanya sekitar 10 detik motor kami langsung dibawa kabur. Mereka tampaknya sudah profesional,” ungkap Wanda yang masih syok atas kejadian tersebut.
Kedua motor yang dicuri adalah Honda BeAT Street berwarna silver dengan nomor polisi BG-3293-AEJ milik Ayu dan Honda BeAT hitam dengan plat BG-6782-BBB milik Wanda. Jika ditaksir, kerugian yang diderita kedua korban mencapai Rp 48 juta.
“Kami langsung buat laporan ke Polsek Kemuning pagi itu juga, dan pihak kepolisian sudah turun ke tempat kejadian untuk olah TKP,” tambah Ayu.
Penyelidikan Berlangsung
Kapolsek Kemuning AKP Jalili membenarkan pihaknya telah menerima laporan korban dan kini tengah mendalami kasus tersebut. Identifikasi pelaku sedang dilakukan melalui rekaman CCTV dan keterangan saksi.
“Benar, laporan sudah masuk dan saat ini masih dalam proses penyelidikan. Tim sedang berupaya mengidentifikasi dan memburu pelaku,” tegas AKP Jalili.
Warga diimbau untuk lebih waspada, terutama saat memarkirkan kendaraan di malam hari. Upaya pengamanan tambahan seperti gembok ganda dan CCTV sangat disarankan untuk mencegah kejadian serupa.(Adid)