Ogan Ilir, Beritasriwijaya.com – Menyikapi pesatnya arus digitalisasi yang merambah ke berbagai lini kehidupan, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke-83 UIN Raden Fatah Palembang dari Kelompok 43 Desa Meranjat II menggelar sosialisasi QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) dan edukasi perlindungan konsumen di SMK Negeri 1 Indralaya Selatan, pada Senin (21/07/2025). Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kontribusi mahasiswa dalam meningkatkan literasi keuangan digital sekaligus menanamkan kesadaran tentang hak dan kewajiban konsumen, khususnya di kalangan pelajar.
Dalam era transaksi non-tunai yang terus berkembang, pemahaman yang memadai tentang alat pembayaran digital seperti QRIS dan aspek perlindungan konsumen menjadi kebutuhan penting yang harus dimiliki oleh generasi muda. Mahasiswa KKN hadir untuk menjawab kebutuhan tersebut melalui pendekatan edukatif yang interaktif dan menyenangkan.
Edukasi Digital untuk Siswa Baru Jurusan TKJ
Sosialisasi dimulai pada pukul 09.30 WIB dan diselenggarakan secara bergilir di empat kelas X jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), yang terdiri dari para siswa baru. Mahasiswa KKN membawakan materi seputar QRIS, mulai dari sejarah terbentuknya sebagai standar pembayaran digital nasional, manfaat penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari, hingga langkah-langkah teknis dalam melakukan transaksi menggunakan QR code.
Tak hanya itu, mahasiswa juga memaparkan informasi penting seputar perlindungan konsumen, seperti mengenali hak-hak konsumen berdasarkan undang-undang, kewajiban pengguna layanan keuangan digital, serta tips menghindari penipuan online dan praktik bisnis tidak jujur yang rawan terjadi di platform digital.
Kuis Interaktif dan Penguatan Materi
Sebagai bentuk penguatan materi, mahasiswa menyisipkan sesi kuis interaktif di akhir sosialisasi. Siswa yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar mendapatkan hadiah menarik, yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi serta mengukur sejauh mana pemahaman yang diperoleh selama kegiatan berlangsung.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari siswa maupun guru pendamping. Setelah rangkaian kegiatan di masing-masing kelas selesai, dilanjutkan dengan sesi dokumentasi bersama siswa, kepala sekolah, serta para guru sebagai bentuk apresiasi atas antusiasme dan kerja sama yang telah terjalin dengan baik.
Mempersiapkan Generasi Muda Melek Finansial dan Digital
Ketua Kelompok KKN 43 Desa Meranjat II, Anggi Saputra, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen mahasiswa KKN dalam mendukung program literasi keuangan nasional. Ia berharap para siswa tidak hanya menjadi pengguna teknologi keuangan yang aktif, tetapi juga konsumen yang cerdas dan kritis.
“Kami ingin membekali siswa dengan pengetahuan praktis mengenai pembayaran digital yang kini semakin masif digunakan. Tapi lebih dari itu, kami juga ingin mereka sadar bahwa dalam bertransaksi pun ada hak-hak konsumen yang harus dipahami agar mereka bisa terlindungi dari potensi kerugian,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk kolaborasi edukatif antara perguruan tinggi dan sekolah dalam menghadirkan pembelajaran yang kontekstual dan relevan dengan perkembangan zaman. Diharapkan, dengan adanya kegiatan semacam ini, pelajar di SMK Negeri 1 Indralaya Selatan dapat menjadi bagian dari generasi yang tidak hanya melek digital, tetapi juga bijak dan beretika dalam mengelola transaksi keuangan.
Penulis : Mahasiswa KKN Kelompok 43 UIN Raden Fatah Palembang
