Truk Terguling Usai Tabrak Pembatas Flyover di Palembang, Sopir Diduga Mengantuk

Petugas tengah mengevakuasi truk yang terguling usai menabrak pembatas flyover di Simpang Km 10 Palembang, Selasa (5/8/2025). Kecelakaan ini sempat menimbulkan kemacetan panjang.

PALEMBANG, Beritasriwijaya.com – Sebuah kecelakaan tunggal yang melibatkan satu unit truk terjadi di kawasan Flyover Simpang Kilometer 10, Palembang, Sumatera Selatan, pada Selasa pagi (5/8/2025). Truk bernomor polisi BG 8228 MC itu terguling di badan jalan usai menabrak pembatas flyover, dan sempat menyebabkan kemacetan parah di sekitar lokasi kejadian.

Berdasarkan pantauan di lapangan, arus lalu lintas menjadi tersendat cukup panjang, terutama dari arah Simpang Bandara Lama menuju ke persimpangan Jalan Soekarno Hatta dan Jalan Tanjung Api-api. Kejadian ini menyita perhatian pengguna jalan yang melintas dan membuat aparat kepolisian harus bergerak cepat untuk melakukan pengaturan lalu lintas.

Bacaan Lainnya

Sopir Mengaku Mengalami Microsleep

Kasat Lantas Polrestabes Palembang AKBP Finan Sukma Pradipta membenarkan adanya insiden tersebut. Ia menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, dan proses evakuasi kendaraan baru selesai sekitar pukul 10.00 WIB.

“Truk sudah berhasil dievakuasi ke pinggir jalan sekitar pukul 10.00 WIB, dan lalu lintas kembali lancar,” kata Finan saat dikonfirmasi.

Dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui bahwa pengemudi truk bernama Darsono (47) mengemudi dalam kondisi kurang sehat dan mengalami microsleep – kondisi tertidur sesaat akibat kelelahan. Hal ini menyebabkan dirinya kehilangan kendali dan menabrak pembatas flyover.

“Menurut pengakuannya, dia baru saja pulang dari mengantar barang ke Sekayu, Musi Banyuasin, dan hendak kembali ke gudang parkir di kawasan Sukawinatan, Palembang. Saat melintas di flyover, dia menghindari kendaraan di depannya, tapi karena dalam kondisi mengantuk berat, akhirnya menabrak pembatas hingga truk terguling,” jelas Finan.

Tidak Ada Korban Jiwa

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Darsono dilaporkan dalam kondisi sadar dan tidak mengalami luka serius. Hanya saja, kerugian material ditaksir cukup besar karena truk mengalami kerusakan parah di bagian depan dan samping akibat terguling.

“Ini murni kecelakaan tunggal, tidak ada korban jiwa. Sopir hanya mengalami kelelahan, dan sekarang sudah dibawa ke Pos Laka Musi Dua untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tambahnya.

Polisi Imbau Pengemudi untuk Istirahat Cukup

AKBP Finan Sukma Pradipta juga mengimbau para pengemudi, terutama kendaraan berat seperti truk, untuk tidak memaksakan diri menyetir dalam keadaan lelah. Istirahat yang cukup menjadi faktor penting untuk menghindari kecelakaan di jalan raya.

“Keselamatan pengemudi dan pengguna jalan lainnya sangat bergantung pada kondisi fisik pengemudi. Jangan memaksakan perjalanan jika tubuh sudah memberi tanda-tanda kelelahan,” tegasnya.

Sementara itu, proses evakuasi truk sempat menjadi tontonan warga sekitar dan pengendara yang terjebak macet. Petugas menggunakan alat berat untuk mengangkat truk yang terguling ke pinggir jalan.(Priyu)

Pos terkait